Jepang Wajibkan Tes TBC untuk Turis Indonesia, Ini Tanggapan Sandiaga Uno
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri Kesehatan Jepang Keizo Takemi berencana mewajibkan tes tuberkulosis (TBC) terhadap wisatawan yang datang ke negaranya. Adapun enam negara yang terkena aturan tersebut yakni Myanmar, Filipina, Vietnam, China, Nepal, dan Indonesia.
Menanggapi wacana tersebut, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan, pihaknya tengah berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan terkait rencana aturan itu.
“Ini tentunya sedang kami koordinasikan dengan Kementerian Kesehatan,” kata Sandiaga dalam Weekly Brief with Sandi Uno di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Senin (20/11/2023).
Sambil menunggu kepastian terkait wacana aturan di Jepang itu, Sandiaga justru mengajak para wisatawan untuk semakin gencar berpelesiran di sejumlah destinasi wisata Tanah Air. Ia pun menegaskan bahwa berwisata di Indonesia lebih nyaman serta tak perlu melakukan tes kesehatan maupun tes TBC.
“Menurut kami wisata di Indonesia sangat terbuka dan tidak perlu tes TBC. Jadi kita liburan di Indonesia aja,” paparnya.
Sementara itu, pemerintah Jepang mengambil langkah tes bagi wisatawan luar termasuk Indonesia lantaran meningkatnya jumlah pasien TBC di negara tersebut. Nantinya, wisatawan dari negara tertentu akan lebih dulu diminta tes TBC di institusi medis yang telah ditunjuk pemerintah Jepang. Setelahnya, wisatawan baru melakukan perjalanan ke Jepang.
Bila wisatawan tersebut dinyatakan positif TBC, pemerintah Jepang tidak akan mengeluarkan visa untuk mereka.
Menanggapi wacana tersebut, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan, pihaknya tengah berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan terkait rencana aturan itu.
“Ini tentunya sedang kami koordinasikan dengan Kementerian Kesehatan,” kata Sandiaga dalam Weekly Brief with Sandi Uno di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Senin (20/11/2023).
Sambil menunggu kepastian terkait wacana aturan di Jepang itu, Sandiaga justru mengajak para wisatawan untuk semakin gencar berpelesiran di sejumlah destinasi wisata Tanah Air. Ia pun menegaskan bahwa berwisata di Indonesia lebih nyaman serta tak perlu melakukan tes kesehatan maupun tes TBC.
“Menurut kami wisata di Indonesia sangat terbuka dan tidak perlu tes TBC. Jadi kita liburan di Indonesia aja,” paparnya.
Sementara itu, pemerintah Jepang mengambil langkah tes bagi wisatawan luar termasuk Indonesia lantaran meningkatnya jumlah pasien TBC di negara tersebut. Nantinya, wisatawan dari negara tertentu akan lebih dulu diminta tes TBC di institusi medis yang telah ditunjuk pemerintah Jepang. Setelahnya, wisatawan baru melakukan perjalanan ke Jepang.
Bila wisatawan tersebut dinyatakan positif TBC, pemerintah Jepang tidak akan mengeluarkan visa untuk mereka.
(tsa)